JAYAPURA|| Pengalaman ini, sebenarnya bukan terjadi pada saya langsung, namu pada teman kantor saya. Kami bekerja di salah satu instansi pemerintah di Jayapura, otomatis kami mempunyai Kartu ASKES yang berguna meringankan biaya pengobatan. Dengan menggunakan Kartu ASKES, biaya persalinan di Rumah Sakit bila sesuai prosedur (golongan) bisa tanpa mengeluarkan biaya sama sekali. Begitu juga pemeriksaan dokter di Rumah Sakit (yang berrjasama dengan ASKES) bisa dilakukan tanpa biaya sama sekali, begitu juga obatnya (yang terdaftar di ASKES) bisa didapatkan tanpa biaya sama sekali.
Namun teman saya dibuat kaget saat iseng memeriksakan giginya di Dokter Gigi yang bekerjasama degan ASKES. Pada waktu pemeriksaan gigi, diketahui bahwa giginya terdapat plak atau karang gigi yang perlu dibersihkan dan dokter tersebut pun menawarkan untuk dibersihkan (tanpa memberi tahu ongkosnya). Karena ketidak tahuan, teman saya pun menerima tawaran tersebut. Pada waktu mau pulang, teman saya disodorkan tagihan sebesar Rp 200.000,- dan teman saya pun kaget "loh, kok bayar dok? saya kan pake ASKES" kata teman saya dan dokter pun menjawab "iya pak, yang geratis Pemeriksaanya tapi untuk pembersihan plaknya yang bayar".
Untungnya teman saya bawa uang saat itu. Kemudian dia ceritakan kejadian tersebut kepada saya adan teman-teman. Takut jangan sampai kejadian ini terjadi pada teman yang lain, saya pun menulis artikel di blog ini dengan harapan tidak ada kejadian seperti itu terulang kembali, terlebih apabila tidak membawa uang.
